Mazmur 18 (Part 4) "Tuhan Membalas Kebenaran orang percaya" Seri Mazmur by Febrian

11 Desember 2024



Mazmur 18 "Tuhan Membalas Kebenaran orang percaya" Part 4 - Seri Mazmur

Shaloom Bapak Ibu Saudara/i yang terkasih dalam Kristus Yesus. Dalam Kesempatan ini kita akan merenungkan bersama mengenai kasih Tuhan yang membalas kebenaran raja Daud dalam menghadapi masalah dan kesulitannya.

Kiranya Tuhan Yesus memberkati.

Untuk membaca secara keseluruhan klik Link di bawah:

Part 1: https://www.airkehidupan.com/2024/12/mazmur-18-tuhan-sang-pembebas-umat-nya.html
Part 2: https://www.airkehidupan.com/2024/12/mazmur-18-di-dalam-kesesakan-tuhan.html
Part 3: https://www.airkehidupan.com/2024/12/mazmur-18-pembalasan-adalah-hak-tuhan.html
Part 4: https://www.airkehidupan.com/2024/12/mazmur-1821-30-tuhan-membalas-kebenaran.html
Part 5: https://www.airkehidupan.com/2024/12/mazmur-18-part-5-tuhan-saja-yang.html


Mazmur 18:21-30

18:21 (18-22) sebab aku tetap mengikuti jalan TUHAN dan tidak berlaku fasik terhadap Allahku. 18:22 (18-23) Sebab segala hukum-Nya kuperhatikan, dan ketetapan-Nya tidaklah kujauhkan dari padaku; 18:23 (18-24) aku berlaku tidak bercela di hadapan-Nya, dan menjaga diri terhadap kesalahan. 18:24 (18-25) Karena itu TUHAN membalas kepadaku sesuai dengan kebenaranku, sesuai dengan kesucian tanganku di depan mata-Nya. 18:25 (18-26) Terhadap orang yang setia Engkau berlaku setia, terhadap orang yang tidak bercela Engkau berlaku tidak bercela, 18:26 (18-27) terhadap orang yang suci Engkau berlaku suci, tetapi terhadap orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit. 18:27 (18-28) Karena Engkaulah yang menyelamatkan bangsa yang tertindas, tetapi orang yang memandang dengan congkak Kaurendahkan. 18:28 (18-29) Karena Engkaulah yang membuat pelitaku bercahaya; TUHAN, Allahku, menyinari kegelapanku. 18:29 (18-30) Karena dengan Engkau aku berani menghadapi gerombolan, dan dengan Allahku aku berani melompati tembok. 18:30 (18-31) Adapun Allah, jalan-Nya sempurna; janji TUHAN adalah murni; Dia menjadi perisai bagi semua orang yang berlindung pada-Nya.  

Daud menyatakan bahwa Tuhan membalas kesetiaan dan kebenaran hidupnya. Tuhan setia kepada orang yang setia dan memberi perlindungan kepada mereka yang bersandar kepada-Nya.

Kesetiaan Daud kepada Tuhan (Ayat 21-25)

"Sebab aku telah mengikuti jalan Tuhan, dan tidak berlaku fasik terhadap Allahku." (Mazmur 18:22)

"Sebab segala hukum-Nya kuperhatikan, dan ketetapan-Nya tidak kuselewengkan." (Mazmur 18:23)

Daud menyatakan dirinya berusaha hidup taat kepada Tuhan. Ia menjaga hidupnya untuk tidak menyimpang dari hukum-hukum Tuhan. Hidup yang berkenan di hadapan Allah adalah hidup yang setia, memperhatikan firman-Nya, dan berjuang menjauhi dosa. Seperti Daud, kita juga dipanggil untuk hidup benar, bukan demi mengesankan manusia, tetapi demi hubungan kita yang dekat dengan Tuhan.

Tuhan Membalas Setiap Tindakan Kita (Ayat 26-28)

"Terhadap orang yang setia Engkau berlaku setia, terhadap orang yang tidak bercela Engkau berlaku tidak bercela." (Mazmur 18:26)

"Terhadap orang yang suci Engkau berlaku suci, tetapi terhadap orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit." (Mazmur 18:27)

"Sebab Engkaulah yang menyelamatkan umat yang tertindas, tetapi mata-Mu menundukkan orang-orang yang congkak." (Mazmur 18:28)

Tuhan memperlakukan manusia sesuai dengan hati dan perbuatan mereka. Jika kita setia dan rendah hati, Dia akan menyelamatkan kita. Namun, orang yang sombong dan jahat tidak akan luput dari keadilan-Nya. Ayat ini mengingatkan kita untuk selalu introspeksi: apakah kita hidup dengan hati yang tulus di hadapan Tuhan?

Tuhan Adalah Kekuatan dan Terang (Ayat 29-30)

"Sebab Engkaulah yang membuat pelitaku bercahaya; Tuhan, Allahku, menyinari kegelapanku." (Mazmur 18:29)

"Karena dengan Engkau aku berani menghadapi gerombolan, dan dengan Allahku aku berani melompati tembok." (Mazmur 18:30)

Daud bersyukur bahwa Tuhan adalah sumber terang dan kekuatan dalam hidupnya. Tuhan menerangi jalan kita di tengah kegelapan hidup dan memberikan keberanian untuk menghadapi tantangan. Tidak ada masalah yang terlalu besar jika kita berjalan bersama Tuhan. Kita dapat yakin bahwa Dia akan menuntun kita melewati setiap kesulitan.

"Aku dapat melakukan segala sesuatu di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku."

Filipi 4:13

Amin.

Komentar

Postingan Populer