Mazmur 140 tentang Doa mohon dilindungi dari orang jahat seri Mazmur by Febrian
10 Juni 2025
Mazmur 140 tentang Doa mohon dilindungi dari orang jahat seri Mazmur
Shaloom, Bapak/Ibu Saudara/i yang terkasih di dalam Tuhan. Dalam kesempatan ini saya ingin mengajak kita semua untuk memahami tentang doa permohonan raja Daud agar Allah berkenan melindunginya dari orang-orang yang ingin berbuat jahat.
Semoga Allah memberi kita hikmat dan pengetahuan agar dapat memahami segala kehendak-Nya dalam kita sepanjang hidup kita. Tuhan Yesus memberkati.
Mazmur 140:1-14
Doa minta perlindungan dari orang jahat
Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud
Raja Daud dalam Mazmurnya tersebut di atas, memanjatkan doa permohonannya kepada Allah agar dibebaskan dari orang-orang yang berusaha berbuat kejahatan.
Perhatikan ada beberapa jenis orang jahat yang disebutkan:
1. Pelaku Kekerasan
Orang seperti ini selalu merancang kejahatan di dalam hati, dan setiap hari menyulut perang!
Raja Daud menggambarkan orang seperti ini, tidak ada ketenangan di dalam batinnya sebelum mereka merancang kejahatan bagi orang lain. Mereka berfikir untuk selalu membuat orang lain sengsara. Pikirannya selalu bertujuan untuk menyulut perang.
Coba Anda perhatikan keadaan pada zaman sekarang ini, mirip dengan keadaan yang digambarkan raja Daud itu juga. Ada orang yang berkumpul dan berserikat memikirkan perbuatan terorisme. Tujuan mereka menciptakan kehancuran dan kesengsaraan bagi orang banyak.
Pada skala Internasional, antar negara tidak lagi saling membantu dan saling mengadakan hubungan persahabatan, sebaliknya malahan mengadakan perang antar negara. Mereka mengorbankan rakyat sipil yang tidak berdosa.
2. Perkataan yang tajam
Orang-orang yang disebutkan raja Daud, mereka menajamkan lidahnya seperti ular, bisa ular sendok ada di bawah bibirnya.
Ular Sendok atau Ular Cobra, adalah ular yang memiliki bisa paling mematikan di antara ular beracun. Sekali gigit, hanya beberapa saat saja orang bisa menderita dan mati. Demikian orang jahat, perkataannya bagaikan Bisa ular yang mematikan. Mereka mengucapkan suatu perkataan yang mematikan semangat orang, bahkan menakutkan bagi yang mendengarnya.
3. Menjerat orang dengan perkataan menipu
Zaman sekarang, jika kita perhatikan, selain dari orang yang perkataannya menyakitkan, juga semakin banyak orang yang pandai bersilat lidah. Mereka tampil di muka umum dengan karisma, dan arogansi, namun sesungguhnya mengatakan kebohongan yang akhirnya menjerumuskan orang-orang, yang dengan polosnya mendengar dengan penuh kepercayaan akan perkataannya itu. Mereka bagaikan kerbau yang dicocok hidungnya, hanya percaya kepada perkataan mereka. Ini terjadi di mana saja, termasuk di rumah-rumah ibadah.
Baiklah doa raja Daud ini juga menjadi doa kita agar dilindungi dari orang jahat yang melakukan kekerasan dan mengatakan perkataan yang menjerat.
Demikianlah TUHAN adalah tempat perlindungan bagi orang yang terinjak, tempat perlindungan pada waktu kesesakan. Orang-orang yang mengenal nama-Mu percaya kepada-Mu, sebab tidak Kautinggalkan orang yang mencari Engkau, ya TUHAN.
Mazmur 9:10-11 [TB2-LAI]
Komentar
Posting Komentar