Mazmur 119 Part 21 tentang "Kecintaan akan firman TUHAN, membuat kita teguh beriman" Seri Mazmur by Febrian

13 Mei 2025

Image by Jcomp

Mazmur 119 Part 21 tentang "Kecintaan akan firman TUHAN, membuat kita teguh beriman" Seri Mazmur by Febrian

Shaloom Bapak Ibu Saudara/i yang terkasih dalam Kristus Yesus. Dalam Kesempatan ini kita akan merenungkan bersama mengenai Bagaimana pemazmur mengemukakan Kecintaan nya kepada firman TUHAN, sehingga ia bisa bertahan menghadapi segala tantangan dan serangan musuh.

Semoga Tuhan memberikan kita pemahaman dan hikmat untuk dapat memahami firman Tuhan tersebut. Kiranya Tuhan Yesus memberkati.

Mazmur 119 <--Klik untuk membaca keseluruhan

Mazmur 119:153–160 

153 Lihatlah sengsaraku dan luputkanlah aku, 

sebab Taurat-Mu tidak kulupakan. 

154 Perjuangkanlah perkaraku dan tebuslah aku, 

sesuai dengan janji-Mu, buatlah aku hidup. 

155 Keselamatan itu jauh dari orang-orang fasik, 

sebab mereka tidak mencari ketetapan-ketetapan-Mu. 

156 Rahmat-Mu berlimpah, ya TUHAN, 

sesuai dengan hukum-hukum-Mu, buatlah aku hidup. 

157 Pengejar dan lawanku memang banyak, 

tetapi aku tidak menyimpang dari peringatan-peringatan-Mu. 

158 Melihat pengkhianat-pengkhianat, 

aku merasa muak, karena mereka tidak berpegang pada janji-Mu. 

159 Lihatlah, betapa aku mencintai titah-titah-Mu! 

sesuai dengan kasih setia-Mu, ya TUHAN, buatlah aku hidup. 

160 Yang utama dalam firman-Mu adalah kebenaran, 

dan segala hukum-Mu yang adil tetap untuk selama-lamanya. 

Pemazmur kembali berseru dalam penderitaan dan penindasan. Ia memohon pertolongan Tuhan, bukan semata karena keadaannya sulit, melainkan karena ia telah berpegang teguh pada Taurat Tuhan. Meski dikejar dan dikhianati, ia tidak berbelok dari firman-Nya. 

Kesetiaan kepada hukum Tuhan menjadi pelindung dan penghibur di tengah ancaman. Di sini kita melihat keyakinan bahwa firman Tuhan bukan hanya sekadar aturan, tetapi sumber kehidupan, keadilan, dan kebenaran yang kekal. Rahmat Tuhan yang berlimpah menjadi alasan pemazmur terus berharap, sekalipun orang fasik tampak berjaya.

Dalam hidup ini, ada kalanya kita diperhadapkan pada ketidakadilan, pengkhianatan, atau tekanan dari orang yang tidak mengindahkan Tuhan. Renungan hari ini mengajak kita untuk tetap setia pada firman Tuhan, sebab di dalamnya ada janji kehidupan dan keadilan. Jangan menyerah atau tergoda meninggalkan jalan Tuhan meski situasi tidak berpihak. Pegang teguh firman-Nya dan andalkan kasih setia-Nya yang tak pernah berubah.

"Yang utama dalam firman-Mu adalah kebenaran, dan segala hukum-Mu yang adil tetap untuk selama-lamanya." 

(Mazmur 119:160)

Amin.