Mazmur 119 Part 18 tentang "Memegang peringatan TUHAN sebagai terang bagi jalan kita" Seri Mazmur by Febrian

10 Mei 2025

Image by StockSnap from Pixabay

Mazmur 119 Part 18 tentang "Memegang peringatan TUHAN sebagai terang bagi jalan kita" Seri Mazmur

Mazmur 119:1-176 [TB-Sabda LAI] <-- Klik untuk membaca keseluruhan ayat

Shaloom Bapak Ibu Saudara/i yang terkasih dalam Kristus Yesus. Dalam kesempatan ini kita akan merenungkan bersama mengenai [tema singkat renungan].
Semoga Tuhan memberikan kita pemahaman dan hikmat untuk dapat memahami firman Tuhan tersebut.
Tuhan Yesus memberkati kita semua.

18. Memegang peringatan TUHAN sebagai terang bagi jalan kita 

Mazmur 119:129-136 [TB2-LAI]

129 Ajaib peringatan-peringatan-Mu, 
itulah sebabnya, aku memegangnya.
130 Firman-firman-Mu yang tersingkap memberi terang, 
memberi pengertian kepada orang-orang tak berpengalaman.
131 Kubuka mulutku dalam kerinduan, 
begitu kudambakan perintah-perintah-Mu.
132 Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku, 
menurut keadilan-Mu terhadap orang-orang yang mencintai nama-Mu.
133  Teguhkanlah langkahku sesuai dan janji-Mu, 
dengan janganlah kejahatan apa pun berkuasa atasku. 
134 Bebaskanlah aku dari penindasan manusia, 
supaya aku berpegang pada titah-titah-Mu. 
135 Sinarilah hamba-Mu dengan wajah-Mu, 
dan ajarilah aku ketetapan- ketetapan-Mu. 
136 Air mataku berlinang-linang seperti aliran air, 
karena orang tidak berpegang pada Taurat-Mu.

Dalam bagian ini pemazmur mengajak para pendengar mazmur, untuk menyadari bahwa Tuhan memberikan peringatan kepada kita umat manusia secara ajaib. Di mana peringatan itu membawa kebaikan bagi kita, sehingga kita wajib memegangnya dengan erat. Firman TUHAN itu memberi penerangan dan pengertian bagi orang yang tidak berpengalaman.

Seringkali dalam melakukan segala aktivitas kita sehari-hari, kita menemui banyak masalah yang membuat kita menjadi tidak bisa hidup tenang. Itulah sebabnya kita wajib memegang segala peringatan TUHAN, agar dalam kesempatan berikutnya kita terhindar dari segala masalah yang bisa terjadi. Allah akan memberi penerangan dan pengertian bagi kita yang tidak berpengalaman.

Pemazmur memohon kepada TUHAN, Allahnya agar mengasihani dan berbelaskasihan kepadanya, dengan mengingat bahwa Ia adalah Allah yang adil bagi orang-orang yang mencintai-Nya. Ia juga memohon agar TUHAN berkenan meneguhkan langkah hidupnya, sesuai janji-Nya agar ia tidak melakukan segala kejahatan seperti membalas dendam dan lain sebagainya. Permohonannya juga agar dibebaskan dari segala penindasan dari musuhnya, sehingga ia terus berpegang pada segala firman Allah.

Pemazmur memohon sambil menangis, agar wajah TUHAN menyinarinya, untuk mengajarinya segala ketetapan TUHAN.

Bagi kita umat TUHAN di zaman modern ini, hendaknya kita menyadari bahwa musuh kita si iblis, tidak pernah berdiam diri. Ia selalu mencari kesempatan yang baik untuk menghancurkan kita, sehingga kita wajib memohon kepada TUHAN dalam kesungguhan, agar kita terhindar dari segala penindasannya.

Tetapi Tuhan adalah setia. Ia akan menguatkan hatimu dan memelihara kamu terhadap yang jahat.

2 Tesalonika 3:3

Amin.

Komentar

Postingan Populer