Jalan orang baik by Pdt.Gilbert Lumoindong - RPK FM

10 Januari 2024





Jalan orang baik

Amsal 2:20-22

2:20 Sebab itu tempuhlah jalan orang baik, dan peliharalah jalan-jalan orang benar. 2:21 Karena orang jujurlah akan mendiami tanah, dan orang yang tak bercelalah yang akan tetap tinggal di situ, 2:22 tetapi orang fasik akan dipunahkan dari tanah itu, dan pengkhianat akan dibuang dari situ.
  • Kita bukan orang jahat, kita tidak pernah berbuat jahat, lalu firman ini maksudnya apa? Ternyata tidak ada manusia yang baik, tetapi "manusia yang berusaha berbuat baik". Tetapi kenyataannya, manusia juga sulit bisa berbuat baik dan benar secara utuh. Manusia mungkin bisa 99 kali berbuat baik, tetapi 1 kali salah, tetap salah!!
  • Di tahun 2024 ini, kita harus sadar, bahwa Jalan yang lurus itu adalah Tuhan Yesus sendiri. 

Apa yang harus dilakukan:

1. Andalkan Tuhan saja
  • Jangan mengandalkan harta kita, jabatan kita, koneksi kita, hanya Yesus saja yang kita andalkan. 

Yohanes 14:6

Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

2. Sadari bahwa semuanya butuh Proses

  • Tidak ada yang instan. Tuhan sedang memproses.

2 Korintus 1:16-18

1:16 Kemudian aku mau meneruskan perjalananku ke Makedonia, lalu dari Makedonia kembali lagi kepada kamu, supaya kamu menolong aku dalam perjalananku ke Yudea. 1:17 Jadi, adakah aku bertindak serampangan dalam merencanakan hal ini? Atau adakah aku membuat rencanaku itu menurut keinginanku sendiri, sehingga padaku serentak terdapat "ya" dan "tidak"? 1:18 Demi Allah yang setia, janji kami kepada kamu bukanlah serentak "ya" dan "tidak".
  • Banyak orang yang mau berhasil instan, lari ke paranormal, pesugihan, jimat dsb. Iblis yang ada di baliknya, sesungguhnya mengikat, menguasai dan menghancurkan. 
  • Proses itu Kadangkala menyakitkan, tetapi proses Tuhan itu indah. Proses itu menghasilkan sesuatu yang mulia di hadapan-Nya. Jangan protes, tetaplah tenang dan ikutilah prosesnya Tuhan.

3. Orang benar tidak akan menyimpang

  • Orang benar harus jalan di jalan yang lurus. Penyebab orang menyimpang, biasanya adalah uang. Orang menyimpang dari imannya. Selingkuh iman. 

Mazmur 1:1-6

Jalan orang benar dan jalan orang fasik

1:1 Berbahagialah orang yang tidak berjalan menurut nasihat orang fasik, yang tidak berdiri di jalan orang berdosa, dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh, 1:2 tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu siang dan malam. 1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. 1:4 Bukan demikian orang fasik: mereka seperti sekam yang ditiupkan angin. 1:5 Sebab itu orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan orang benar; 1:6 sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.

Nasihat orang fasik adalah menuju maut. Salah bergaul kita juga terseret menuju maut!!

Mazmur 18:26-27

18:26 (18-27) terhadap orang yang suci Engkau berlaku suci, tetapi terhadap orang yang bengkok Engkau berlaku belat-belit. 18:27 (18-28) Karena Engkaulah yang menyelamatkan bangsa yang tertindas, tetapi orang yang memandang dengan congkak Kaurendahkan.

Orang yang bengkok hatinya, menjadi musuhnya Tuhan. Hidupnya akan sulit.

Hari ini harinya Tuhan bag ke-8 
Program Ke 
"Jalan orang baik"

Kejadian 41:1-36

Proses waktu dari Tuhan:

1. Proses jadi pemimpin

  • Pemimpin itu tidak boleh cepat kecewa. Yusuf dua tahun dilupakan di dalam penjara.

2. Disiapkan punya karakter Illahi

  • Yusuf dibiarkan Tuhan di dalam Penjara, untuk bisa rendah hati dan memiliki karakter Illahi. Kita Juga diproses Tuhan agar memiliki karakter Illahi, bukan kedagingan kita.

3. Harus bisa terima orang apa adanya

  • Yusuf sudah diproses Tuhan, sehingga waktu ia kedatangan saudara-saudaranya bisa menyatakan, "Manusia boleh merencanakan kejahatan, tetapi Allah mengubahnya menjadi suatu kebaikan". Yusuf sudah mencapai titik kedewasaan penuh di dalam Tuhan, sehingga waktu Ia menjadi Perdana Menteri Mesir, ia tidak jadi takabur, ia tetap Yusuf yang sama. Bagaimana itu bisa terjadi? Berasal dari Proses pembentukan Tuhan.

4. Disiapkan menghadapi kondisi yang tidak enak

  • Seorang bayi mungil sekalipun akan tersenyum berada di dalam kondisi yang nyaman dan menyenangkannya. Apalagi kita orang dewasa. Jadi Tuhan memberi kondisi yang tidak nyaman dan menderita mungkin, itu untuk kesiapan kita.
Amin.

Komentar

Postingan Populer