Tuduhan by Pdt.Gilbert L - RPK FM
09 Desember 2023
Bagaimana sikap kita dalam menghadapi tuduhan:
- Fokus pada Tuhan - Jangan fokus pada tuduhan dan akibatnya kita hanya kecewa dan sakit hati. Fokus lah pada Allah saja. Ia tidak pernah mengambil hak kita. Allah punya kekuasaan untuk menolong kita. Belajarlah dari kisah Yusuf. Ia tidak takut waktu ia difitnah oleh istri Potifar. Allah mereka-rekakan segala hal menjadi kebaikan.
- Tetap memberkati dan jangan membalas - orang percaya hanya boleh melakukan kebaikan, tidak boleh membalas kejahatan dengan kejahatan.
- Tetap bersemangat dan bersukacita - Jangan sampai jiwa kita tertekan dan akhirnya kehilangan semangat.
- Tetap berfikir dan bertindak secara positif - tuduhan itu menyakiti hati kita, tetapi Allah bisa pakai itu untuk kebaikan. Lihatlah dari sisi positif yang ada. Jangan berfikir an negatif.
Keluaran 5:12-23
5:12 Lalu berseraklah bangsa itu ke seluruh tanah Mesir untuk mengumpulkan tunggul gandum sebagai pengganti jerami. 5:13 Dan pengerah-pengerah itu mendesak mereka dengan berkata: "Selesaikan pekerjaanmu, yaitu tugas sehari, seperti pada waktu ada jerami." 5:14 Lalu pengerah-pengerah Firaun memukul mandur-mandur Israel, yang mereka angkat, sambil bertanya: "Mengapakah kamu pada hari ini tidak menyelesaikan jumlah batu bata yang harus kamu buat seperti kemarin?" 5:15 Sesudah itu pergilah para mandur Israel kepada Firaun dan mengadukan halnya kepadanya: "Mengapakah tuanku berlaku seperti itu terhadap hamba-hambamu ini? 5:16 Jerami tidak diberikan lagi kepada hamba-hambamu ini tetapi walaupun begitu, kami diperintahkan: Buatlah batu bata. Dan dalam pada itu hamba-hambamu ini dipukuli, padahal rakyat tuankulah yang bersalah." 5:17 Tetapi ia berkata: "Pemalas kamu, pemalas! Itulah sebabnya kamu berkata: Izinkanlah kami pergi mempersembahkan korban kepada TUHAN! 5:18 Jadi sekarang, pergilah, bekerja! Jerami tidak akan diberikan lagi kepadamu, tetapi jumlah batu bata yang sama harus kamu serahkan." 5:19 Maka mengertilah para mandur Israel, bahwa mereka ada dalam keadaan susah, karena dikatakan kepada mereka: "Kamu tidak boleh mengurangi jumlah batu bata pada tiap-tiap hari." 5:20 Waktu mereka meninggalkan Firaun berjumpalah mereka dengan Musa dan Harun, yang sedang menantikan mereka, 5:21 lalu mereka berkata kepada keduanya: "Kiranya TUHAN memperhatikan perbuatanmu dan menghukumkan kamu, karena kamu telah membusukkan nama kami kepada Firaun dan hamba-hambanya dan dengan demikian kamu telah memberikan pisau kepada mereka untuk membunuh kami." 5:22 Lalu Musa kembali menghadap TUHAN, katanya: "Tuhan, mengapakah Kauperlakukan umat ini begitu bengis? Mengapa pula aku yang Kauutus? 5:23 Sebab sejak aku pergi menghadap Firaun untuk berbicara atas nama-Mu, dengan jahat diperlakukannya umat ini, dan Engkau tidak melepaskan umat-Mu sama sekali."
- Kita mengimani segala tuduhan dan akhirnya menyalahkan diri sendiri.
- Kita terpancing emosi, akhirnya marah dan merusak.
- Kita putus asa dan kecewa terhadap Allah.
- Kita Kehilangan Visi Allah dalam diri kita.
Komentar
Posting Komentar