Sangkakala ke-6 Kekerasan by Pdt.Gilbert L - RPK FM

17 Mei 2023 



Kekerasan


Kekerasan tidak pernah menyelesaikan masalah. Banyak orang punya keyakinan, hanya dengan kekerasan, ia baru bisa mencapai tujuannya.
Dalam rumah tangga, Suami dan Istri biasa memakai kekerasan dalam perkataan mereka. Anak-anak sudah terbiasa dengan kekerasan yang mereka lihat dari orang tua. Akhirnya menganggap bahwa kekerasan itu boleh dilakukan.
Sesungguhnya saling merendahkan diri satu sama lain, saling mengasihi dan membicarakan persoalan dengan baik adalah cara yang diajarkan Tuhan kita.

Hari ini harinya Tuhan bag ke-8 
Program Ke 

"Sangkakala ke-6"

Sangkakala Allah dibunyikan:
Ke-1. Kehancuran ekosistem alam
Ke-2. Ekosistem kelautan kacau
Ke-3. Polusi parah
Ke-4. Tatasurya
Ke-5. Penyakit aneh
Ke-6. Kekerasan 

Wahyu 9:13-21


Sangkakala yang keenam

9:13 Lalu malaikat yang keenam meniup sangkakalanya, dan aku mendengar suatu suara keluar dari keempat tanduk mezbah emas yang di hadapan Allah, 9:14 dan berkata kepada malaikat yang keenam yang memegang sangkakala itu: "Lepaskanlah keempat malaikat yang terikat dekat sungai besar Efrat itu." 9:15 Maka dilepaskanlah keempat malaikat yang telah disiapkan bagi jam dan hari, bulan dan tahun untuk membunuh sepertiga dari umat manusia. 9:16 Dan jumlah tentara itu ialah dua puluh ribu laksa pasukan berkuda; aku mendengar jumlah mereka. 9:17 Maka demikianlah aku melihat dalam penglihatan ini kuda-kuda dan orang-orang yang menungganginya; mereka memakai baju zirah, merah api dan biru dan kuning belerang warnanya; kepala kuda-kuda itu sama seperti kepala singa, dan dari mulutnya keluar api, dan asap dan belerang. 9:18 Oleh ketiga malapetaka ini dibunuh sepertiga dari umat manusia, yaitu oleh api, dan asap dan belerang, yang keluar dari mulutnya. 9:19 Sebab kuasa kuda-kuda itu terdapat di dalam mulutnya dan di dalam ekornya. Sebab ekornya sama seperti ular; mereka berkepala dan dengan kepala mereka itu mereka mendatangkan kerusakan. 9:20 Tetapi manusia lain, yang tidak mati oleh malapetaka itu, tidak juga bertobat dari perbuatan tangan mereka: mereka tidak berhenti menyembah roh-roh jahat dan berhala-berhala dari emas dan perak, dari tembaga, batu dan kayu yang tidak dapat melihat atau mendengar atau berjalan, 9:21 dan mereka tidak bertobat dari pada pembunuhan, sihir, percabulan dan pencurian. 

Akan ada penghancuran dan penderitaan hebat lewat kekuatan kuda dan kereta. Ini berbicara kekacauan Pemerintahan dan Politik. Kekerasan militer terjadi dan mulai menyerang dengan pembunuhan yang dianggap biasa.

Ada dua hal:


1. Orang Kristen jadi Martir Kristus
Agama dipakai sebagai kendaraan, untuk mengejar orang Kristen. Kristen yang takut akan Tuhan, mengatakan sekali iring Yesus tetap Yesus.

2. Orang Kristen yang lari dari Kristus 
Orang ini mencari kuasa lain dari Kristus. Mereka sudah biasa tidak suka dengar firman Tuhan. Mencari khotbah yang menyenangkan saja. Ditegur orang di Gereja, malah pindah Gereja. Kesaksian hidupnya tidak bisa dijadikan hal ini yang baik.

Apa yang harus dilakukan:

1. Kumpul sesama anak Tuhan 
2. Tidak terpengaruh dunia ini Tidak menghalalkan segala cara
3. Siap bertahan sampai akhirnya, langkah terakhir menentukan


Amin 

Komentar

Postingan Populer